Ekatolik.com
Renungan Harian
Sore

Renungan Sore 2 November 2025

Ada saatnya matahari tergelincir perlahan di ufuk barat, mengirimkan sapaan terakhirnya dalam semburat jingga yang mempesona. Kita pun duduk di penghujung hari, melihat kembali jejak-jejak yang telah kita tapakkan. Haruskah kita berjalan dalam keheningan sendiri atau bersama dengan Dia yang menciptakan hari? Dalam Kitab Suci, Lukas 17:15-16, kita membaca: "Salah seorang dari mereka, ketika melihat bahwa ia telah sembuh, kembali sambil memuliakan Allah dengan suara nyaring. Ia tersungkur di depan kaki Yesus dan mengucap syukur kepada-Nya." Dalam kisah ini, kita belajar tentang pentingnya rasa syukur. Sepuluh orang kusta disembuhkan oleh Yesus, namun hanya satu yang kembali untuk mengucap syukur. Dalam hiruk pikuk kehidupan, kita sering kali terlupa untuk berterima kasih atas berkat dan anugerah yang telah kita terima. Kita lupa bahwa setiap napas yang kita hela, setiap langkah yang kita tapakkan, adalah karena anugerah-Nya. Maka, mari kita gunakan waktu sore ini untuk merefleksikan hari yang telah kita jalani. Apakah kita telah menggunakan waktu dan talenta kita untuk kebaikan? Apakah kita telah memanfaatkan setiap peluang untuk menjadi terang bagi dunia? Apakah kita sudah cukup berterima kasih kepada Tuhan atas segala berkat yang telah kita terima? Kita diajak untuk menjadi seperti orang kusta yang kembali kepada Yesus dan mensyukuri kesembuhan yang telah diterimanya. Kita diajak untuk menjadi umat yang berterima kasih, yang selalu mengakui bahwa setiap anugerah dan berkat berasal dari Tuhan. Mari kita tutup hari ini dengan doa. "Ya Tuhan, terima kasih atas hari ini, atas setiap detik yang telah Kau beri. Ampuni kami jika ada yang belum berkenan di hadapan-Mu. Semoga hari esok, kami bisa menjadi lebih baik lagi, menjadi terang bagi dunia, dan selalu bersyukur atas segala anugerah dan berkat-Mu. Dalam nama Yesus, kami berdoa. Amin." Maka, ketika malam menjelang dan kita menatap langit yang bertabur bintang, semoga hati kita dipenuhi rasa syukur. Dan bila fajar menyapa, semoga kita siap untuk memulai hari baru dengan penuh semangat dan rasa syukur yang mendalam.

Dipublikasikan pada: 2 November 2025

Tulisan "Renungan Sore 2 November 2025" oleh Ekatolik.com berlisensi di bawah CC BY 4.0 . Harap menyertakan atribusi apabila mengutip tulisan dan/atau mengambil gambar dari situs ini.

Renungan Lainnya

Malam
15/11/2025

Renungan Malam 15 November 2025

Berbaringlah di tempat tidurmu, biarkan tubuhmu beristirahat setelah berkutat sepanjang hari dengan rutinitas kehidupan. Saat ini, ijinkanlah dirimu untuk menenangkan pikiran dan hati. Serahkanlah segala kesusahan, keraguan, dan penyesalan hari ini kepada Tuhan. Kita seringkali terjebak dalam hiruk...
Baca Selengkapnya
Sore
15/11/2025

Renungan Sore 15 November 2025

Ada kalanya kita merasa lelah dan terbebani, seolah hidup ini penuh dengan cobaan dan rintangan. Kita seringkali lupa bahwa setiap detik dalam hidup ini adalah anugerah, sebuah kesempatan untuk tumbuh dan berbagi kasih. Bahkan dalam kesulitan, ada rahmat yang bisa kita temukan jika kita mau membuka ...
Baca Selengkapnya
Siang
15/11/2025

Renungan Siang 15 November 2025

Dalam hiruk pikuknya dunia, seringkali kita lupa bahwa kita memiliki tempat berlindung dan sumber kekuatan. Di tengah kepadatan jadwal dan tuntutan hidup, kita bisa merasa lelah dan terjebak dalam rutinitas. Tetapi, jangan lupa bahwa kita tidak sendirian. Ada seseorang yang selalu ada untuk kita, di...
Baca Selengkapnya
Pagi
15/11/2025

Renungan Pagi 15 November 2025

Dalam hening pagi ini, kita menghela nafas dalam-dalam, memandang cahaya yang mulai memanjat di ufuk timur, menyadarkan kita bahwa Tuhan telah memberikan kita hari yang baru, sebuah kesempatan untuk memulai lagi, untuk melanjutkan perjalanan hidup ini. Renungan kita pagi ini diambil dari surat Paul...
Baca Selengkapnya
Malam
14/11/2025

Renungan Malam 14 November 2025

Saat mentari mulai tenggelam dan langit menjadi gelap, kita seringkali terbebani oleh beratnya beban hari ini. Kutipan dari Kitab Suci dalam Matius 11:28 berbunyi, "Marilah kepada-Ku, semua yang letih lesu dan berbeban berat, Aku akan memberi kelegaan kepadamu." Kata-kata ini mengajak kita untuk men...
Baca Selengkapnya

Tentang Renungan Harian

Renungan harian ini bertujuan untuk memberikan inspirasi dan refleksi berdasarkan ajaran Katolik untuk setiap waktu dalam hari Anda.

Semoga renungan ini dapat membantu Anda dalam perjalanan iman dan mendekatkan diri kepada Tuhan sepanjang hari.

Dapatkan Notifikasi Doa Harian

Terima doa-doa inspiratif dan renungan harian langsung ke perangkat Anda

Aktifkan Notifikasi