Ada saat-saat ketika kita merasa seperti berjalan dalam gelap, tidak tahu ke mana harus melangkah. Namun, jika kita melihat lebih dekat, kita akan melihat bahwa ada cahaya yang memandu langkah kita. Itulah kasih Tuhan yang tak pernah berhenti menerangi jalan kita.
Dalam Injil Matius 5:16, kita diberi petunjuk, "Demikianlah hendaknya terangmu bercahaya di depan orang, supaya mereka melihat perbuatanmu yang baik dan memuliakan Bapa mu yang di sorga." Ayat ini mengajak kita untuk memancarkan cahaya Kristus dalam kehidupan kita, sekalipun dalam kegelapan.
Kita semua adalah lampu dalam hidup ini. Setiap hari, kita diberi kesempatan untuk menerangi dunia dengan cahaya iman kita. Setiap perbuatan baik yang kita lakukan, setiap kata-kata penuh kasih yang kita ucapkan, setiap tindakan belas kasihan yang kita berikan, semua itu adalah cara kita menerangi dunia. Tidak peduli seberapa kecil atau besar tindakan tersebut, itu semua berharga di mata Tuhan dan menjadi bukti cinta-Nya yang nyata dalam hidup kita.
Saat senja tiba dan hari ini hampir berakhir, mari kita mengambil waktu sejenak untuk merefleksikan bagaimana kita telah menerangi dunia hari ini. Apakah kita telah memanfaatkan setiap kesempatan untuk menjadi lampu bagi orang lain? Atau apakah kita masih menahan cahaya kita, takut untuk bersinar?
Syukurilah setiap momen di mana kita telah menjadi lampu dan berdoa agar kita diberi keberanian dan kekuatan untuk terus bersinar, tidak peduli seberapa gelap keadaannya. Karena itulah panggilan kita sebagai umat Katolik, untuk menjadi cahaya di dunia, untuk menjadi saksi kasih Tuhan bagi semua orang.
Mari kita tutup hari ini dengan doa:
"Bapa di Surga, kami bersyukur atas cinta dan kasih-Mu yang tak pernah berakhir. Kami berterima kasih atas kesempatan yang telah Engkau berikan hari ini untuk menjadi lampu bagi dunia. Berikanlah kami keberanian dan kekuatan untuk terus bersinar, membawa cahaya-Mu ke dalam kegelapan. Bimbinglah kami agar kami selalu berjalan dalam terang-Mu. Dalam nama Yesus, kami berdoa. Amin."
Ingatlah, tidak ada kegelapan yang tidak dapat diterangi oleh cahaya kasih Tuhan. Jadi, teruslah bersinar dan menjadi cahaya bagi dunia.
Dipublikasikan pada: 14 Agustus 2025
Tulisan "Renungan Sore 14 Agustus 2025" oleh Ekatolik.com berlisensi di bawah CC BY 4.0 . Harap menyertakan atribusi apabila mengutip tulisan dan/atau mengambil gambar dari situs ini.