Dalam rasa lelah dan penat, seringkali kita lupa bahwa Tuhan selalu hadir di tengah-tengah kita. Kesibukan sehari-hari yang terkadang membuat kita lupa untuk menghargai dan mensyukuri anugerah yang telah Tuhan berikan. Dalam hal ini, saya teringat akan sebuah ayat dalam Kitab Surat kepada Roma: "Kami tahu bahwa segala sesuatu bekerja sama untuk kebaikan mereka yang mengasihi Allah, yang oleh rencana-Nya telah dipanggil menjadi orang-orang-Nya." (Roma 8:28)
Ayat ini mengajarkan kita bahwa dalam setiap aktivitas dan kesibukan, ada tangan Tuhan yang bekerja. Meski kita merasa lelah, terjepit, atau bahkan putus asa, Tuhan tidak pernah meninggalkan kita. Dia bekerja dalam setiap detil kehidupan kita, bahkan dalam hal-hal yang tampaknya remeh dan tak berarti.
Maka, jangan biarkan kenyataan bahwa kita adalah pribadi yang sibuk membuat kita jauh dari Tuhan. Justru, kita diajak untuk semakin dekat dan bergantung pada-Nya. Dalam kesibukan sehari-hari, ajaklah Tuhan untuk menjadi bagian dari setiap tindakan, pikiran, dan kata-kata kita. Jadikan Dia pusat segala urusan kita, dan kita akan menemukan bahwa beban kita menjadi lebih ringan.
Praktikkanlah hal ini dalam kehidupan sehari-hari. Setiap kali merasa lelah atau terjepit, hentikan sejenak aktivitas, tarik nafas dalam-dalam, dan ingatlah bahwa Tuhan ada bersama kita. Berdoalah, serahkan semua kebimbangan dan penat pada-Nya, dan rasakanlah damai dan ketenangan yang hanya bisa diberikan oleh Dia.
Sebagai penutup, marilah kita berdoa:
"Tuhan yang Maha Pengasih, terima kasih atas anugerah hari ini. Bantu kami untuk selalu menyadari bahwa Engkau hadir di setiap detil kehidupan kami, bahkan dalam kesibukan sehari-hari. Berikanlah kami kekuatan dan ketabahan untuk melewati setiap tantangan, dan jadikanlah kami selalu dekat dengan-Mu. Dalam nama Yesus, kami berdoa. Amin."
Dipublikasikan pada: 4 Oktober 2025
Tulisan "Renungan Siang 4 Oktober 2025" oleh Ekatolik.com berlisensi di bawah CC BY 4.0 . Harap menyertakan atribusi apabila mengutip tulisan dan/atau mengambil gambar dari situs ini.
